Kenali Pertolongan Pertama Angin Duduk, Jangan Sampai Terlambat!

Kenali Pertolongan Pertama Angin Duduk, Jangan Sampai Terlambat!

Inilah pertolongan pertama angin duduk yang perlu diketahui. Sebagaimana diketahui, kondisi angin duduk atau angina pectoris adalah nyeri dada yang terjadi karena terganggunya aliran darah ke otot jantung.

Melansir dari situs Siloam Hospitals, angin duduk merupakan nyeri dada yang disebabkan terhambatnya pasokan oksigen dalam darah ke otot jantung. Perlu diketahui, bahwa biasanya, angin duduk berisiko dialami oleh seseorang yang melakukan aktivitas berat yang membuat otot jantung perlu bekerja lebih keras. 

Kondisi ini juga biasa dialami oleh seseorang yang menderita penyakit jantung koroner. Selain itu, angin duduk ini seringkali terjadi secara mendadak, terutama ketika sedang melakukan aktivitas berat yang membuat jantung bekerja lebih keras.

Sebelum mengetahui pertolongan pertama angin duduk, Anda perlu juga mengenali penyebabnya. Apa itu? Rupanya, penyebab angin duduk adalah penyempitan pada pembuluh darah koroner di jantung. Hal tersebut membuat aliran darah yang membawa oksigen ke jantung jadi terhambat atau bahkan terhenti. 

Selain itu, ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko terjadinya angin duduk pada seseorang. Mulai dari mengidap penyakit diabetes, hipertensi, penyakit jantung, obesitas atau kelebihan berat badan, hingga gaya hidup jarang berolahraga.
Nah, ada sejumlah gejala angin duduk yang perlu diwaspadai. Di antaranya saja, nyeri pada bagian dada yang rasanya seperti tertimpa benda berat, sesak napas, pusing dan mual, mudah merasa lelah, pingsan dan keringat dingin.

Pertolongan pertama angin duduk

Berikut pertolongan pertama ketika terjadi angin duduk, seperti dirangkum pada Senin (9/10/2023).

Menghentikan aktivitas
Bila Anda mengalami gejala seperti angin duduk, cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah menghentikan aktivitas. Kemudian, Anda duduk dan istirahat sejenak untuk membantu meredakan ketegangan jantung serta mengurangi nyeri dada.
Melonggarkan pakaian

Setelah duduk dan beristirahat, Anda perlu melonggarkan pakaian dengan membuka kancing kerah baju dan celana. Cara yang satu ini bertujuan agar orang yang mengalami angina bisa bernapas dengan lebih mudah dan tekanan di dada berkurang.

Minum obat
Jika Anda mempunyai riwayat penyakit jantung, cobalah mengonsumsi obat nyeri dada, seperti tablet nitrogliserin. Obat satu ini bisa menjadi pertolongan pertama bila sedang mengalami nyeri dada.

Cari bantuan medis
Jika rasa nyeri dada tidak kunjung hilang dalam waktu tiga menit, segeralah cari bantuan medis ke rumah sakit terdekat. Jangan menunggu lebih lama. Sebab, angina yang parah dan muncul mendadak bisa menjadi tanda serangan jantung dan membutuhkan perawatan cepat agar tidak berakibat fatal.
Ada beberapa pemeriksaan yang akan dilakukan oleh dokter dalam menangani angin duduk, di antaranya yaitu:

- Pemeriksaan elektrokardiogram
- Pemeriksaan darah
- Pemeriksaan ekokardiografi
- Rontgen
- CT Scan
Kemudian, pengobatan medis yang akan dokter lakukan dalam menangani angin duduk adalah sebagai berikut:
- Pemberian obat-obatan, seperti obat pengencer darah, nitrat, penghambat beta, antagonis kalsium, dan ACE inhibitor.
- Operasi bypass
- Pemasangan cincin atau ring pada jantung



Get to know First Aid for Sitting Winds, Don't Be Too Late! 

This is the first aid wind sitting you need to know. As is known, angina pectoris is chest pain that occurs due to disruption of blood flow to the heart muscle. 

Reporting from the Siloam Hospitals website, angina is chest pain caused by obstruction of the supply of oxygen in the blood to the heart muscle. It should be noted that usually, sitting wind is at risk for someone who does strenuous activities which make the heart muscle need to work harder. 

This condition is also commonly experienced by someone who suffers from coronary heart disease. Apart from that, angina often occurs suddenly, especially when doing heavy activities which make the heart work harder. 

Before knowing first aid for angina, you also need to recognize the cause. What's that? Apparently, the cause of angina is narrowing of the coronary blood vessels in the heart. This causes the blood flow that carries oxygen to the heart to become obstructed or even stop. 

Apart from that, there are several things that can increase a person's risk of angina. Starting from suffering from diabetes, hypertension, heart disease, obesity or being overweight, to a lifestyle that rarely exercises. 
Well, there are a number of symptoms of angina that you need to watch out for. These include pain in the chest that feels like being hit by a heavy object, shortness of breath, dizziness and nausea, feeling tired easily, fainting and cold sweats. 

Sitting wind first aid
The following is first aid when a cold occurs, as summarized on Monday (9/10/2023). 
Stop activity
If you experience symptoms such as angina, the first thing you can do is stop the activity. Then, you sit down and rest for a moment to help relieve heart tension and reduce chest pain. 
Loosen clothes

After sitting and resting, you need to loosen your clothes by unbuttoning the collar of your shirt and trousers. This method aims to enable people who experience angina to breathe more easily and reduce pressure in the chest. 

Take medicine
If you have a history of heart disease, try taking chest pain medication, such as nitroglycerin tablets. This medicine can be first aid if you are experiencing chest pain. 

Seek medical help
If the chest pain does not go away within three minutes, immediately seek medical help at the nearest hospital. Don't wait any longer. This is because angina that is severe and appears suddenly can be a sign of a heart attack and requires immediate treatment so that it does not have fatal consequences. 
There are several examinations that will be carried out by the doctor to treat angina, including:

- Electrocardiogram examination
- Blood examination
- Echocardiography examination
- X-ray
- CT Scan
Then, the medical treatment that the doctor will carry out to treat angina is as follows:
- Administration of medications, such as blood thinners, nitrates, beta blockers, calcium antagonists and ACE inhibitors. 
- Bypass surgery
- Installation of a ring or ring on the heart

Post a Comment

Konsultasi Bidan Kita